Pengertian Pengawasan (Controlling) - Controlling atau pengawasan adalah penemuan dan penerapan cara dan alat untuk menjamin bahwa rencana telah dilaksanakan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. Pengawasan merupakan suatu tindakan pemantauan atau pemeriksaan kegiatan perusahaan untuk menjamin pencapaian tujuan sesuai dengan rencana yang ditetapkan sebelumnya dan melakukan tindakan korektif yang diperlukan untuk memperbaiki kesalahan-kesalahan yang ada sebelumnya.
Menurut Schermerhorn dalam Ernie dan Saefullah (2005: 317), mendifinisikan pengawasan merupakan sebagai proses dalam menetapkan ukuran kinerja dalam pengambilan tindakan yang dapat mendukung pencapaian hasil yang diharapkan sesuai dengan ukuran yang telah ditetapkan tersebut.
Mathis dan Jackson (2006: 303), menyatakan bahwa pengawasan merupakan sebagai proses pemantauan kinerja karyawan berdasarkan standar untuk mengukur kinerja, memastikan kualitas atas penilaian kinerja dan pengambilan informasi yang dapat dijadikan umpan balik pencapaian hasil yang dikomunikasikan ke para karyawan.
Menurut Harahap (2001: 14), Pengawasan adalah keseluruhan sistem, teknik, cara yang mungkin dapat digunakan oleh seorang atasan untuk menjamin agar segala aktivitas yang dilakukan oleh dan dalam organisasi benar-benar menerapkan prinsip efisiensi dan mengarah pada upaya mencapai keseluruhan tujuan organisasi.
Maringan (2004: 61), pengawasan adalah proses dimana pimpinan ingin mengetahui hasil pelaksanaan pekerjaan yang dilakukan bawahan sesuai dengan rencana, perintah, tujuan, kebijakan yang telah ditentukan.
Dessler (2009: 2), menyatakan bahwa pengawasan (Controlling) merupakan penyusunan standar - seperti kuota penjualan, standar kualitas, atau level produksi; pemeriksaan untuk mengkaji prestasi kerja aktual dibandingkan dengan standar yang telah ditetapkan; mengadakan tindakan korektif yang diperlukan.
Siagian (2003: 30), bahwa pengawasan adalah memantau aktivitas pekerjaan karyawan untuk menjaga perusahaan agar tetap berjalan kearah pencapaian tujuan dan membuat koreksi jika diperlukan. Pengawasan secara umum berarti pengendalian terhadap perencanaan apakah sudah dilaksanakan sesuai tujuan atau penyimpangan dari tujuan yang diinginkan.
Tahap-tahap Pengawasan - Tahap-tahap pengawasan terdiri atas:
(1) penentuan standar;
(2) penentuan pengukuran pelaksanaan kegiatan;
(3) pengukuran pelaksanaan kegiatan;
(4) pembanding pelaksanaan dengan standar dan analisa penyimpangan; dan
(5) pengambilan tindakan koreksi bila diperlukan.
Tipe-tipe Pengawasan
(1) Feedforward Control dirancang untuk mengantisipasi masalah-masalah dan penyimpangan dari standar tujuan dan memungkinkan koreksi sebelum suatu kegiatan tertentu diselesaikan.
(2) Concurrent Control merupakan proses dalam aspek tertentu dari suatu prosedur harus disetujui dulu sebelum suatu kegiatan dilanjutkan atau untuk menjamin ketepatan pelaksanaan suatu kegiatan.
(3) Feedback Control mengukur hasil-hasil dari suatu kegiatan yang telah dilaksanakan.
Keyword: pengertian pengawasan menurut para ahli - pengertian pengawasan lingkungan hidup - pengertian pengawasan mutu - pengertian pengawasan dalam manajemen - pengertian pengawasan kas - pengertian pengawasan pendidikan - pengertian pengawasan dan pengendalian - pengertian pengawasan fungsional - pengertian pengawasan mutu pangan - pengertian pengawasan social - pengertian pengawasan perkantoran - pengertian pengawasan intern - pengertian pengawasan pemerintahan - pengertian pengawasan terhadap kas - pengertian pengawasan masyarakat - pengertian pengawasan produksi - pengertian pengawasan internal dan eksternal - pengertian pengawasan persediaan - pengertian pengawasan administrasi keuangan - pengertian pengawasan arsip - pengertian pengawasan anggaran - pengertian pengawasan akuntansi - pengertian pengawasan audit - pengertian pengawasan aparatur Negara - pengertian pengawasan akademik - pengertian pengawasan(controlling) - definisi pengawasan (controlling) - pengertian pengawasan dan contohnya - pengertian fungsi pengawasan (controlling)
ConversionConversion EmoticonEmoticon